Contoh Algoritma Membuat Mie Instan Dengan Flowchart dan Pseudocode - Dalam pembuatan sistem atau aplikasi yang kompleks, pastinya membutuhkan suatu alur yang jelas serta rangkaian perintah untuk membuat aplikasi dengan langkah yang tepat agar tidak terjadi kesalahan pada saat proses development. Hal tersebut sudah pasti sangat diperlukan sebelum memulai membuat suatu aplikasi kompleks.
Metode tersebut biasa dikenal juga dengan sebutan Algoritma, Flowchart dan Pseudocode. Mungkin untuk sebagian orang masih sangat asing dan jarang terdengar, namun bagi yang berkecimpung dalam dunia IT khususnya, kata atau kalimat tersebut sudah sangat tidak asing lagi di telinga mereka karena sangat berkaitan erat dengan pekerjaan yang dikerjakan.
Daftar isi
Setiap pembuatan aplikasi yang kompleks biasanya akan menerapkan metode tersebut sebelum memulai development. Banyak perusahaan IT yang menggunakan metode ini dalam pembuatan aplikasi. Aplikasi yang sering kali kita gunakan misalnya TikTok, mempunyai suatu algoritma yang dapat menentukan video FYP, atau Youtube yang memiliki algoritma untuk menentukan video yang trending.
Fungsi dari tiga metode tersebut sangatlah penting, maka dari itu banyak juga orang yang mempelajari pekerjaan sebagai sistem analisis karena dirasa mempunyai prospek yang cukup bagus. Sistem analisis bertugas untuk membuat flow dari aplikasi yang akan dibuat dan merancang sistem dengan pemacahan masalah yang tepat kemudian memantau perkembangan implementasi sistem yang dibuat.
Contoh Algoritma Membuat Mie Instan Dengan Flowchart dan Pseudocode
Algoritma, Flowchart dan Pseudocode tidak hanya bisa dipakai pada saat pembuatan sistem yang kompleks saja, tapi bisa juga dipakai dalam kegiatan sehari-hari. Pada artikel kali ini, kita akan mencoba untuk membuat Algoritma, Flowchart dan Pseudocode pembuatan mie instan. Dalam kesempatan kali ini, pembuatannya akan sangat sederhana dan tidak terlalu kompleks.
Tujuan dari pembuatan Algoritma, Flowchart dan Pseudocode di kehidupan sehari-hari ini untuk melatih logika dan melatih pemecahan masalah dengan solusi yang tepat. Meskipun mungkin terlihat sangat sederhana, akan tetapi sangat bermanfaat untuk melatih skill agar lebih baik lagi ke depannya.
Baca Juga :
- 5+ Contoh Algoritma dan Flowchart Dalam Kehidupan Sehari-Hari
- Contoh Algoritma Membuat Nasi Goreng Dengan Flowchart dan Pseudocode
- Pengertian Flowchart dan Mengenal Apa Itu Flowchart
Ada banyak kegiatan sehari-hari yang bisa dibuatkan dalam Algoritma, Flowchart dan Pseudocode. Beberapa kegiatan tersebut misalnya seperti membuat kopi, memasak nasi goreng, membuat teh manis, membuat nasi goreng, membuat kue, atau membuat mie instan seperti pada artikel kali ini.
Pembuatan Algoritma, Flowchart dan Pseudocode sederhana ini sangat cocok dipelajari untuk para pemula yang baru belajar, tapi tetap bisa juga dipelajari untuk Anda yang sudah expert.
Pengertian Sederhana Algoritma, Flowchart dan Pseudocode
Sebelum melakukan pembuatan Algoritma, Flowchart dan Pseudocode, apakah sudah tahu definisi dari ketiganya? Jika belum mengetahuinya, mari kita bahas terlebih dahulu secara sederhana saja. Jika sudah tahu, mari kita coba untuk mengingatnya kembali.
Secara sederhana, Algoritma merupakan sekumpulan instruksi yang disusun secara sistematis untuk menyelesaikan suatu masalah dengan tepat. Flowchart merupakan suatu alur proses dari program yang berbentuk bagan alir atau diagram. Pseudocode merupakan terjemahan berupa deskripsi dari algoritma yang dibuat untuk membantu manusia agar lebih mudah dibaca dan dipahami.
Baca Juga :
- Kelebihan dan Kekurangan Algoritma Apriori
- Pengertian & Mengenal Apa Itu Algoritma KNN
- Kelebihan dan Kekurangan Algoritma KNN
Selanjutnya, mari kita coba untuk membuat Algoritma, Flowchart, dan Pseudocode memasak mie instan. Silahkan simak penjelasan pada artikel ini hingga akhir.
Contoh Algoritma Membuat Mie Instan
Dibawah ini merupakan Algoritma membuat mie instan :
- Siapkan air dalam wajan teflon, mie instan, telur, sayuran dan cabai.
- Siapkan kompor, mangkuk, sendok.
- Letakkan air dalam wajan diatas kompor.
- Tunggu hingga air mendidih.
- Masukkan mie instan.
- Masukkan telur.
- Masukkan sayuran.
- Masukkan telur.
- Masukkan bumbu mie instan ke mangkuk.
- Tunggu hingga mie dan telur matang.
- Tuangkan mie, sayuran dan telur yang sudah matang ke mangkuk.
- Selain mie goreng, tambahkan air pada mangkuk.
- Tambahkan cabai.
- Campur mie hingga merata dengan bumbu menggunakan sendok.
- Mie instan siap di nikmati.
Contoh Flowchart Membuat Mie Instan
Dibawah ini merupakan contoh Flowchart membuat mie instan :
Contoh Pseudocode Membuat Mie Instan
Dibawah ini merupakan Pseudocode membuat mie instan :
- Mulai.
- Nyalakan kompor.
- Letakkan wajan teflon berisi air diatas kompor
- if (air === "mendidih") then Input mie instan :
- Input telur
- Input sayuran
- Input bumbu mie ke mangkuk
- Tuangkan mie, telur, dan sayuran ke mangkuk.
- Input cabai.
- Campur mie instan hingga merata dengan bumbu.
- Mie instan siap untuk dimakan.
Penutup
Bagaimana? Cukup mudah bukan untuk membuat Algoritma, Flowchart, dan Pseudocode dalam kehidupan sehari-hari. Demikianlah konten artikel mengenai Contoh Algoritma Membuat Mie Instan Dengan Flowchart dan Pseudocode. Semoga dengan ditulisnya artikel ini dapat memberikan ilmu yang bermanfaat dan memberikan wawasan baru mengenai Algoritma.
Terimakasih sudah membaca dan mengunjungi blog sederhana ini, mohon maaf apabila ada kesalahan kata ataupun kalimat dalam penulisan artikel ini. Jangan lupa untuk membagikan dan merekomendasikan konten ini pada rekan-rekan sekitarmu agar mendapatkan manfaat yang sama.
Jika ada pertanyaan seputar dari artikel ini, silahkan tuliskan saja pertanyaan pada kolom komentar yang ada dibawah ini ya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tolong berkomentar dengan sopan dan baik, Terimakasih.